Aturan 1. Eter dapat disebut sebagai turunan alkoksi dari alkana (pengganti nomenklatur IUPAC). Rantai terpanjang diambil sebagai rantai utama dan alkoksida dinamai sebagai substituen.
[1] Metoksietana
[2] etoksietana
[3] 1-Methoxybutane
[4] 2-Methoxypentana
[5] 1-Ethoxy-3-methylcyclohexane
Aturan 2. Nomenklatur Fungsional (IUPAC) menamai eter sebagai turunan dari dua gugus alkil, disusun menurut abjad, diakhiri dengan kata eter. 
[6] Etil metil eter
[7] Dietil eter
[8] Butil metil eter
[9] Metil pent-2-il eter
[10] Etil 3-metilsikloheksil eter
Aturan 3. Eter siklik dibentuk dengan mengganti -CH2- dengan -O- dalam sebuah siklus. Penomoran dimulai dengan oksigen dan diberi nama dengan awalan oksa- diikuti dengan nama siklus.
[11] Oksiklopropana
[12] Oksiklobutana
[13] 2-Bromooxacyclopentane
[14] 3-Methyloxacyclohexane
